Islam adalah agama minoritas di Hong Kong. Sebagian besar orang Hong Kong merupakan etnis Tionghoa dan memeluk agama Budha, Kong Hu Cu ataupun kepercayaan Tao. Meski begitu, bukan berarti nggak ada masjid di negeri bekas koloni Inggris ini. Berbeda dengan Cina daratan, Hong Kong menjamin kebebasan beragama dan menjalankan ibadah bagi setiap warga yang berada di wilayahnya. Toleransi beragama di negeri ini cukup besar. Di mana penduduknya sangat menghargai perbedaan yang dimiliki masing-masing.
Masjid Kowloon Hong Kong: Masjid di Tengah Kawasan Favorit Traveler
00:36:00Camping with kids: Ke Situ Gunung (lagi) demi Jembatan Gantung
23:36:00
Di manakah adanya jembatang gantung terpanjang se-Asia..? Jawabannya adalah di Situ Gunung, Sukabumi, Jawa Barat. Kalau buat saya, kelebihan Situ Gunung bisa ditambah satu lagi, yakni salah satu lokasi favorit ngajak anak camping. Dulu waktu belum ada jembatan, pernah bawa Lana dan Keano camping di sini. Nah, setelah ada jembatan jadi tambah pengen datang lagi.
Jangan ajak anak ke daerah ini di Phuket
15:23:00Kalau biasanya kami cerita soal tempat yang asik, layak dan aman buat ngajak anak, kali ini sebaliknya. Jangan sampe deh ngajak anak ke sini. Buat orang dewasa, mungkin tempat ini seru dan hype banget. Tapi buat anak-anak, not recommended.
Nginap Santai di Patong Beach Hotel Phuket
18:39:00
Jalan-jalan ke Thailand, sekarang sudah banyak jadi pilihan orang Indonesia. Selain dapetin suasana yang beda sama negeri sendiri, tiket ke Thailand relatif terjangkau dan sering promo juga. Sudah gitu, biaya hidup di negeri gajah putih ini gak beda jauh dari Jakarta.
Ada Pedagang Wine Asongan di Menara Eiffel
09:09:00
Ada dua tempat yang bikin saya terharu waktu backpacking bersama anak ke 6 negara di Eropa. Pertama, begitu ngeliat menara Eiffel saat senja. Kedua, waktu datang ke stadion Real Madrid, Santiago Bernabeu, dan masuk ke dalam museumnya. Dua momen itu bikin saya merinding dan kehabisan kata. Tapi kali ini saya mau cerita soal Eiffel Tower dulu ya. Lain kali saya cerita pengalaman saya saat masuk kandangnya Real Madrid.
Keliling Kanal Amsterdam - Canal Cruise
20:55:00
Kami mengunjungi Amsterdam, ibu kota Belanda di awal musim panas 2018. Mataharinya sudah semakin cerah, langit biru terang, tapi angin dingin masih sesekali berhembus dan membuat udaranya sejuk buat ukuran orang Jakarta. Temperatur masih berkisar 20 derajat celcius di siang hari. Kalau malem ya pastinya lebih dingin lagi.
Jadi, rasanya buat kita yang first timer jalan-jalan ke sana, ya itulah waktu yang tepat buat keliling menikmati musim panas di Amsterdam. Kebayang kalau udah pertengahan summer matahari bakal semakin terik, gerah pula, dan bikin cepet capek jalan-jalannya.
Camping with Kids: Trekking Gunung Halimun, di Citalahab Cikaniki
22:34:00Berawal dari mencari lokasi camping yang belum pernah dicobain, plus penasaran sama foto-foto Halimun, akhir November 2018 kami memutuskan untuk mengunjungi Taman Nasional Gunung Salak Halimun.
Suatu Pagi di Pantai Melasti Bali
16:55:00Beberapa kali datang ke Pulau Bali, ini pertama kalinya singgah ke Pantai Melasti Ungasan. Namanya sih, sudah sering denger, tapi kesempatan untuk datang ke sana baru tercapai.
Desa Nelayan Volendam, Tempat Wisata Legendaris di Belanda
23:16:00Pernah kaaan lihat foto-foto wisatawan pakai baju tradisional Belanda? Pada zamannya, dan sekarang juga masih sih, foto-foto kayak gitu ngehits banget buat orang Indonesia yang jalan-jalan ke sana. Saking populernya, sampe-sampe dibuat duplikasinya di sebuah tempat wisata ngehits di Bandung, daaaan banyak juga yang antre pengen ikutan foto.
Plaka, si Romantis dari Jantung Kota Athena
20:59:00Athena, ibukota Yunani ternyata mempunyai tempat romantis yang gak pernah terbayangkan oleh saya sebelumnya. Namanya Plaka, letaknya di jantung kota tua Athena. Ini kawasan wajib mampir menurut saya. Apalagi biasanya wisatawan ke Athena untuk mendatangi situs-situs bersejarah macam Acropolis, kotanya Dewi Athena. Reruntuhan bangunan, kuil dan relief kuno memang daya tarik kota ini. Tapi Plaka, menawarkan nuansa yang berbeda.
Venesia Istimewa, Bukan Hanya Gondola
20:20:00Sebelum menginjakkan kaki ke Venesia, bayangan saya tentang tempat ini adalah romantisme naik gondola bersama pasangan, menyusuri kanal-kanal sempit di antara bangunan tua, sambil mendengarkan nyanyian sang penarik gondola. Tapi ternyata setelah ke sana, banyak hal lain yang asik selain gondola. Dan gak mesti berduaan juga dengan pasangan. Bawa keluarga, bawa anak pun tetap seru.
Ajak Anak Nanjak Bukit Pergasingan Lombok
21:35:00Rinjani memang selalu cantik dilihat dari manapun. Dulu kala, waktu masih muda, dengkul masih kuat, cadangan nafas masih banyak, dan perut belum bergelambir sekeliling, saya pernah sampai ke puncaknya. Pengalaman itu pengen banget saya bagi ke suami dan anak-anak. Biar mereka bisa liat juga dari atas sana, betapa menakjubkan Allah menciptakan alam dengan segala isinya. Hening, hanya desau angin yang menemani mata memandang bentang pulau dan laut. Sesekali, ada awan melintas di bawah tempat kaki berpijak.
Fanmeile Berlin: Nonton Bareng Piala Dunia 2018
09:45:00Salah satu yang membulatkan hati untuk mengiyakan ajakan suami ke Eropa di tahun ini (2018) adalah karena momen Piala Dunia. Menyaksikan orang Eropa nonton bareng siaran langsung timnas mereka bertarung di Rusia, pengalaman yang bikin penasaran bagi kami. Piala Dunia sepak bola, empat tahun sekali. Dan empat tahun lagi, kami nggak tahu apakah akan tetap punya umur, kesempatan dan keuangan untuk bisa datang langsung ke benua biru, menyaksikan euforia penduduknya atas sepak bola. Yaah.. bismillah yuk berangkat.
Itinerary 16 Hari Backpacking Eropa 6 Negara: Jerman, Belanda, Perancis, Spanyol, Italia, Yunani (Eurotrip #2)
10:26:00Bikin itinerary buat jalan-jalan ke Eropa itu 'susah-susah senang'. Seperti di postingan sebelumnya, ada begitu banyak 'godaan' kalau ngetrip ke Eropa. Mau cuek gak bikin itinerary, tapi tetap saja perlu. Jadi kalau ada yg bilang eurotripnya gak pake rencana dan itinerary, kedengarannya agak aneh. Lha kita urus visanya saja ditanyain itinerary dan diminta macem-macem. Diminta daftar tujuannya, bukingan hotelnya, transportnya, dan sebagainya. Jadi yang beda dan tanpa rencana, mungkin di detil titik-titik wisatanya.
16 Hari Keliling Eropa, 6 Negara 7 Kota Favorit (Itinerary Eurotrip #1)
04:35:00
Eurotrip..!! Jalan-jalan ke Eropa akhirnya
bisa terwujud juga di libur lebaran 2018 kemarin. 16 hari yang menyenangkan, yang
mana sebenarnya eurotrip ini rencananya bukan buat di tahun ini. Pelesiran
bareng keluarga ke benua biru memang sudah diniatin. Bucket list buat ‘masa depan’ pada awalnya.
Transit Maksimal ala Singapura: Merlion Park, Makansutra, Wisata Changi
21:36:00Singapura selalu menjadi tempat transit yang menyenangkan. Kalau waktu transitnya pendek, cukup menjelajah bandara Changi, waktupun berlalu tanpa terasa. Tapi kalau transitnya lebih dari 10 jam, kayak kami waktu itu, which is emang sengaja cari jadwal pesawatnya kaya gitu, bolehlah keluar dari bandara jalan-jalan masuk ke dalam kota. Apalagi masuk Singapura bebas visa. Tinggal lewati imigrasi saja. Siapkan boarding pass pesawat selanjutnya, buat ditunjukin ke petugas, untuk jaga-jaga kalau ditanya.
Camping With Kids: Curug Ciputri Bogor
00:29:00Yeaay.. akhirnya camping lagi, bareng temen-temen Keano dan keluarganya masing-masing. Setelah jalan bareng mendaki Papandayan (cerita lengkapnya di sini), demam camping menggelora terutama di kalangan ayah. Camping keluarga ini tak luput dari peran para ayah yang hobi nongkrong di warkop Indomie setelah anter anak sekolah. Yass, di sekolah Keano gak cuma ibu-ibunya yang demen kumpul, bapak-bapaknya gak mau kalah. Setelah perundingan singkat antar mereka, info ini pun disebar ke keluarga masing-masing. Tanpa banyak perlawanan, jadilah keluarga-keluarga ini berangkat, ke Curug Ciputri.
Kuliner Halal di Patong Phuket Thailand
19:05:00Phuket, salah satu tujuan wisata favorit di Thailand. Dari Bangkok, menurut google maps letak Phuket lebih dari 800 km ke arah selatan. Kalau naik pesawat, Bangkok - Phuket sekitar 1 jam 15 menit. Sebagai daerah tujuan wisata, Phuket punya bandara internasional. Jadi kalau dari Jakarta kita mau ke Phuket, bisa terbang langsung ke sana. Gak perlu ke Bangkok dulu.
Ta Prohm, Candi The Tomb Raider (Angkor Wat part 3)
19:20:00Terus terang, saya lupa-lupa inget pernah nonton film Tomb Rider apa nggak. Saya ingat sih beberapa adegannya. Tapi saya gak yakin, itu saya nonton keseluruhan, atau sebagian aja, atau jangan-jangan saya cuma liat trailernya hehehe...
Candi Bayon, Candi Seribu Wajah (Angkor Wat part 2)
08:23:00Candi Bayon adalah candi kedua yang kami kunjungi di kawasan Angkor, Siem Reap Kamboja. Yang istimewa dari candi ini adalah relief wajah berukuran raksasa yang ada pada puncak-puncak bangunannya. Ada yang juga yang bilang, candi Bayon sebagai candi seribu wajah. Meski memang ada banyak wajah terukir di sini, gak tepat seribu juga sih jumlahnya.
Angkor Wat: Sehari di Keajaiban Dunia dari Kamboja (part 1)
19:44:00Siem Reap, menjadi kota terpenting di Kamboja. Popularitasnya, bagi para turis, mengalahkan ibu kotanya, Phnom Penh. Inilah kota wisata utama Kamboja. Kasusnya mungkin sama kayak di Indonesia, di mana turis manca negara lebih suka ke Bali, dibanding mampir ke Jakarta.
Camping With Kids: Gunung Papandayan Garut
21:41:00Setelah beberapa kali camping dan trekking, akhirnya kali ini punya kesempatan ngajak anak naik gunung beneran. Gunung Papandayan jadi pilihan, berdasarkan rekomendasi sejumlah kawan. Katanya nih, treknya bersahabat buat pendaki first timer, termasuk anak-anak. Spotnya juga variatif sehingga tidak membosankan. Jadilah kami berangkat. Gak cuma sekeluarga, tapiii..ada juga keluarga-keluarga lain teman-teman sekolahnya Keano dari Sekolah Alam Indonesia.
Sensasi Pantai dan Malam Tahun Baruan ala Kuta Bali
21:25:00Kami mengakhiri tahun 2017 dan mengawali 2108 di Bali. Pantai Kuta menjadi ujung persinggahan sebelum kembali ke Depok, menyudahi perjalanan darat Jawa-Bali-Lombok pulang pergi. Itinerary perjalanan bisa dilihat di halaman ini
Terkuak Di Balik Foto Kece The Lodge Maribaya Lembang Bandung
19:07:00Satu-satunya alasan mampir ke sini, adalah pengen tau kayak gimana sih lokasi yang populer banget sebagai tempat wisata selfie. Dalam skala 1 sampai 10, nilai selfie saya mungkin bisa diberi angka 7. Sementara suami, kalau selfie jadi kategori penilaian di sekolah, pasti rapornya merah.
10 hari 3100 km, Road Trip seru Jawa-Bali-Lombok PP (Itinerary)
22:21:00Total 3.121 km. Ya, tiga ribu seratus dua puluh satu kilo meter, jarak yang ditempuh kami selama 10 hari lebih, road trip Jawa, Bali dan Lombok pulang pergi. Hitungannya dilihat dari speedo meter mobil sejak keluar dari garasi rumah, sampai kembali lagi di garasi rumah. Itu belum termasuk penyeberangan kapal di Ketapang Banyuwangi - Gilimanuk Bali, dan penyebrangan Bali ke Lombok (Padang Bai – Lembar) pulang pergi. Belum lagi penyeberangan pendek ke tiga gili; Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air di Lombok.
Kampung Muslim dan Kuliner Halal di Siem Reap Kamboja
05:07:00Di negara dengan 95 persen penduduknya beragama Budha, menemukan kampung muslim serta sederet makanan halal adalah sesuatu. Ini terjadi pada perjalanan kami di kota Siem Reap, Kamboja.
Telaga Warna dan Tea Walk di Puncak Pass
21:34:00Alasan pertama saya males banget ke Puncak Bogor, Jawa barat, adalah macet. Apalagi kalau hari libur. Bayang-bayang tentang macet mengalahkan godaan segarnya hawa pegunungan, serta hamparan kebun teh yang asri dipandang-pandang. Tapi untuk kali ini, ngajak anak sukses mempecundangi macet. Err.. lebih tepatnya ngakalin sih, sebab macet di kawasan liburan ini, sampai sekarang masih jadi juara.
Enak Juga Tidur Nginap di Bandara Changi Singapura
22:09:00Ini pengalaman tidur di bandara. Bukan sekedar tidur sih, tapi juga menginap di terminal tempat naik turun pesawat. Jalan-jalan low budget membuat kami sedikit sayang mengeluarkan biaya hotel jika cuma dipakai sebentar. Dan lokasi menginap kali ini jatuh di Bandara Changi, Singapura.
Kuliner Hong Kong: Makan Enak, Unik dan Halal
23:44:00Ini cerita soal menjajal makanan di Hong Kong. Gak cuma cari makanan enak, tapi juga halal. Mesti sedikit usaha untuk mencari makanan halal di bekas negara koloni Inggris ini. Soalnya, dari banyak banget pilihan makanan yang menarik dan menggoda iman, gak semuanya "aman" dimakan.
Liburan Santai Ala Tanjung Lesung
18:30:00Ini dia salah satu tanjung paling barat di Pulau Jawa. Namanya Tanjung Lesung. Masuk wilayah Banten. Walau provinsinya di peta keliatan sebelahan, tapi beneran deh.. jauh banget perjalanan menuju Tanjung Lesung ini dari ibukota. Kalau buka google maps, makan waktu sekitar 4 sampai 5 jam. Sementara jarak tempuhnya sekitar 180 km.